• Pergaulan remaja saat ini memang sudah cenderung lebih bebas dibandingkan beberapa tahun lalu. Zaman dahulu anak-anak dan remaja awal belum mengenal apa itu pacaran dan masih hidup layaknya anak-anak di bawah umur lainnya. Akan tetapi saat ini pacaran sudah dianggap sebagai hal yang biasa di kalangan remaja dan anak muda. Pacaran ini merupakan hubungan antara seorang laki-laki dan perempuan yang bertujuan untuk saling mengenal lebih dalam sebagai tahap awal dari hubungan serius yang mengarah ke pernikahan.  

    Pacaran Lama Tapi Belum Menikah? Hitung Berapa Dosa dan Dampak Buruknya

    Meskipun pacaran dianggap hal yang wajar bagi sebagian orang, tindakan ini sebenarnya diharamkan oleh aturan agama Islam. Segala interaksi yang terjadi di dalam hubungan pacaran ini pada dasarnya adalah haram dan mengandung dosa. Semakin lama hubungan pacaran ini dilakukan akan semakin bertambah dosa serta dampak buruk yang diperoleh. Hal-hal negatif yang bisa ditimbulkan dari pacaran ini diantaranya : 

    Sangat berisiko untuk mendekati zina 

    Pacaran tentu tidak lepas dari aktivitas yang dilakukan berdua antara laki-laki dan perempuan, baik hanya jalan-jalan berdua, makan berdua maupun duduk mengobrol berdua. Ketika sepasang anak manusia berdekatan tanpa ada orang lain di sekitarnya, maka yang ketiga adalah syetan. Hal ini sangatlah berisiko bagi orang yang berpacaran untuk menekati zina. Zina ini bukan sekadar hubungan badan yang dilakukan di luar ikatan pernikahan, tetapi juga segala tindakan yang menjurus ke arahnya seperti zina mata, zina tangan, bahkan zina hati. 

    Memang, ada sebagian yang mengatakan bahwa mereka berpacaran tanpa melakukan apapun yang dilarang agama. Meskipun begitu, syetan pasti akan terus menggoda manusia dan apabila kondisinya kurang tepat bukan tidak mungkin orang dengan iman paling kuat sekalipun bisa terjerumus dalam jurang perzinahan. Maka dari itu, sebaiknya jauhi pacaran yang berisiko ini. Lebih baik banyaklah menambah teman tapi jauhi hubungan haram dengan lawan jenis.  

    Konsentrasi dan produktivitas berkurang 

    Bagi yang masih berusia remaja dan masih sekolah, pacaran dapat memberikan dampak negatif pada aktivitas utama yaitu belajar. Jika sedang jatuh cinta maka pikiran akan selalu dipenuhi dengan bayangan si dia dan biasanya waktu lebih banyak dihabiskan untuk melamun dan berangan-angan. Hal ini tentu dapat sangat mengganggu produktivitas dan menurunkan konsentrasi belajar, sedangkan tanggung jawab utama pelajar ini adalah untuk menuntut ilmu dan meraih prestasi sebaik-baiknya.  

    Iman akan berkurang dan melemah 

    Semakin seseorang melakukan hal yang dilarang oleh agama maka akan semakin jauh dari Tuhannya. Jika Anda terbiasa melakukan hal-hal berdua dengan pacar yang sebenarnya adalah hal yang haram untuk dllakukan, maka akan semakin turun iman Anda. Hal ini bisa berakibat pada timbulnya rasa malas untuk beribadah. Jika kondisi berlangsung terus menerus maka pacaran tentu hanya akan membuat Anda menjadi pribadi yang semakin jauh dengan Tuhan.  

    Pengeluaran menjadi lebih boros 

    Pacaran juga ternyata bisa menguras kantong. Jalan-jalan bersama pacar di malam minggu tentu membutuhkan modal bukan? Umumnya para muda-mudi yang sedang kasmaran ini rutin mengagendakan waktu berdua baik untuk berbelanja, mendatangi tempat wisata, bioskop ataupun makan di restoran mahal.

    Bagi yang sudah bekerja dan memiliki pengahasilan cukup mungkin hal ini tidak menjadi masalah berarti. Akan tetapi, bagi pelajar, mahasiswa ataupun Anda yang penghasilannya pas-pasan pacaran ini bisa cukup membebani secara finansial. Daripada menghabiskan banyak uang untuk pacaran dengan orang yang juga belum pasti menjadi jodoh Anda, lebih baik sisihkan dan tabung uang tersebut untuk masa depan ataupun keperluan lainnya.  

    Nah, itu tadi dampak-dampak negatif yang ditimbulkan pacaran. Memperlama masa pacaran berarti memperbanyak pundi-pundi dosa Anda. Sebaiknya tinggalkan dulu pasangan Anda jika memang kondisi belum memungkinkan baik secara mental maupun finansial untuk melangkah ke jenjang pernikahan. Fokuslah untuk mengembangkan diri untuk mencapai tujuan-tujuan hidup Anda. Jika sudah tiba waktu yang tepat untuk menikah, langsung lamar kepada orangtua sang calon dan halalkan hubungan Anda dalam ikatan yang halal. Cara yang benar tentu akan membawa berkah dan kebahagiaan bagi hubungan Anda dan pasangan ke depannya.  


  • Pemilihan ukuran rumah dapat disesuaikan dengan berbagai pertimbangan. Salah satu bahan pertimbangan yang dapat Anda jadikan sebagai patokan adalah jumlah anggota keluarga. Wajarnya, semakin sedikit jumlah anggota keluarga, maka ruang yang dibutuhkan juga semakin sedikit sehingga ukuran rumah dapat diatur dengan ukuran yang lebih minimal. Namun, ukuran rumah yang ideal untuk keluarga dengan 1 anak tidak hanya didasarkan dari kebutuhan ruangan yang dibutuhkan.

    Berapa Ukuran Rumah Ideal Bagi Keluarga degan Satu Anak? Ini Info Jelasnya

     

    Ada berbagai pertimbangan lain yang perlu Anda pertimbangan termasuk usia anak dan berbagai hal lainnya. Usia anak menjadi sangat penting karena nantinya akan berkaitan dengan tumbuh kembang anak, ruang gerak anak di dalam rumah, sampai keamanan dan kenyamanannya. Nah, bagi Anda yang penasaran dengan berapa ukuran rumah yang tepat bagi keluarga dengan satu anak, berikut bahasannya untuk Anda. 

    Ukuran rumah yang masuk dalam kategori ideal adalah rumah yang dapat menampung semua kebutuhan keluarga. Oleh karenanya, pertimbangan akan kebutuhan apa saja yang dibutuhkan keluarga juga harus diperhitungkan. Adapun ukuran dan model rumah yang dapat Anda jadikan sebagai inspirasi rumah ideal adalah sebagai berikut. 

    Rumah satu lantai ukuran 200 m2 

    Rumah ideal dengan memperhatikan ruang gerak yang cukup dapat dilakukan dengan membangun rumah satu lantai di atas tanah seluas 200 m persegi ini. Adapun pembagian ukurannya adalah 1 kamar tidur untuk anak, 1 kamar tidur untuk orang tua, 1 kamar untuk tamu, ruang tamu, ruang keluarga, dapur, ruang makan, 3 kamar mandi, garasi, gudang, dan 2 teras di bagian depan dan belakang. Tipe rumah seperti ini menjadi ukuran yang sangat ideal untuk membuat rumah satu anak. Ada ruangan yang cukup untuk ruang gerak anak dan dapat membuat anak cukup nyaman. Hanya saja, kita membutuhkan luas tanah yang cukup besar untuk membuatnya. 

    Rumah sederhana tipe 21 dengan ukuran 60-72 m persegi 

    Bagi Anda yang ingin berhemat, Anda bisa membeli rumah sederhana dengan tipe ukuran 21. Tipe rumah ini sangat sederhana dan memiliki lahan yang cukup sempit. Namun, untuk keluarga kecil, rumah ini cukup nyaman dan tentunya hemat. Rumah tipe ini biasanya memiliki 1 kamar tidur, 1 ruang serbaguna, satu kamar mandi, dan satu garasi yang muat untuk mobil ukuran standar. Biasanya masih lebih sedikit rang untuk taman mungil dan tempat menjemur pakaian.

    Rumah tipe ini mungkin cocok bagi keluarga kecil dengan anak yang masih bayi dan memiliki ruang gerak yang masih terbatas. Jika anak beranjak dewasa, pilihan membangun rumah dua lantai mungkin dapat menjadi pilihan agar anak dapat memiliki ruang privasi sendiri dan ruang gerak menjadi lebih lebar. 

    Rumah tipe 36 dengan ukuran tanah 120 m persegi 

    Jika Anda tidak ingin rumah yang terlalu sederhana dan sempit, namun memiliki harga yang masih dapat dijangkau, ukuran ini dapat menjadi pilihan. Kebanyakan keluarga menengah dengan satu atau dua orang anak memilih rumah dengan ukuran ini. Hal ini karena ruang gerak yang diberikan cukup untuk penghuni 3 sampai 4 orang yang sudah dewasa. Jika model rumah satu lantai, luas tanah ini dapat dibangun 2 kamar dengan ukuran sekitar 3x3 dan 3x2 m.

    Anda bisa membuat dapur kecil yang terpisah, 1 kamar mandi, carpool, dan ruang tamu. Anda juga masih bisa membuat satu kamar lagi dengan ukuran kecil jika mau. Jika Anda mempersempit area taman, Anda dapat memperluas ruangan atau bisa membagi ruang serba guna menjadi ruang tamu dan ruang santai. Jika Anda memiliki anggaran yang lebih longgar di masa depan, membuat lantai dua akan membuat terasa sangat lega dan nyaman ditinggali bahkan sampai anak beranjak dewasa.  

    Itu tadi ulasan mengenai ukuran rumah yang ideal bagi keluarga dengan satu anak. Selain jumlah anggota keluarga, usia anak juga perlu dijadikan sebagai bahan pertimbangan. Hal ini karena setelah beranjak dewasa, anak membutuhkan ruangannya sendiri agar anak anak merasa nyaman berada di dalam rumah. Jadi pilihlah ukuran rumah dengan bijak agar dapat ditempati sampai masa depan. 


  • Dekorasi dan furnitur yang kita miliki di dalam rumah kita tentunya harus kita rawat dengan baik agar tetap cantik menghiasi ruangan kita. Perawatan furnitur dan dekorasi tentunya akan berbeda satu dengan yang lainnya sesuai dengan bahan pembuatnya. Perawatan furnitur dan dekorasi dari kayu tentunya akan berbeda dari perawatan furnitur dan dekorasi dari bahan lainnya.

    Cara Mudah dan Cepat Merawat Dekorasi dan Furniture dari Kayu

     

    Kayu memang bahan yang kuat, walaupun demikian, ada beberapa hal yang dapat membuat kayu menjadi lemah dan rapuh. Nah, ulasan kali ini membahas mengenai cara yang mudah serta cepat dalam merawat furnitur serta dekorasi yang terbuat dari kayu. Bagi Anda yang sudah penasaran, berikut beberapa caranya untuk Anda. 

    Pembersihan secara berkala 

    Agar furnitur dan dekorasi kayu Anda awet, pembersihan secara berkala sangat diperlukan. Pembersihan secara berkala mungkin terdengar menyusahkan dan jauh dari kata cepat. Namun, hal tersebut dapat Anda akali dengan membersihkan dengan model penjadwalan atau bergiliran. Mungkin akan sangat berat dan lama jika membersihkan secara bersamaan, namun, dengan membersihkan secara bergiliran, Anda dapat membersihkan furnitur dengan lebih cepat. Mau tidak mau, pembersihan menjadi hal yang sangat penting dalam merawat furnitur yang terbuat dari kayu. Hal ini untuk mencegah furnitur berdebu, kusam, dan tidak cantik lagi. 

    Pindahkan dengan hati-hati 

    Perawatan yang dapat dilakukan selanjutnya adalah dengan melakukan pemindahan secara hati-hati. Jika Anda ingin memindahkan perabot kayu pastikan mengangkatnya dengan posisi yang tepat untuk menghindari goresan yang sebenarnya dapat dihindari. Jika Anda ingin memindahkan furnitur yang berat, beri alas pada bagian bawah furnitur saat memindahkannya dengan metode dorong. Hal ini akan membuat furnitur tidak rusak karena tergores lantai atau sebaliknya. 

    Tempat furnitur diletakkan menjadi hal yang sangat penting 

    Tempat furnitur kayu pada tempat yang tepat. Hal ini karena furnitur kayu memiliki sensitivitas yang tinggi. Salah satunya pada suasana yang lembab. Suasana yang lembab akan membuat kayu mudah lapuk dan berjamur. Hal ini akan membuat furnitur mudah rusak. Untuk menjaga keawetan furnitur kayu, sebainya Anda meletakkannya di tempat yang kering.  

    Terkena air? Langsung lap sampai benar-benar kering 

    Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, kelembaban dapat dengan mudah merusak kayu. Oleh sebab itu, jika furnitur terkena air, sebaiknya segera keringkan air pada furnitur tersebut untuk mencegah kerusakan. Air memang menjadi musuh utama bahan kayu. Pelapukan dan jamur kerap menjadi masalah jika barang-barang dengan bahan kayu terlalu sering terkena kontak air. Pastikan perabot Anda diberi cat pelapis atau dipelitur agar dapat menahan air agar tidak langsung mengenai bahan kayu. 

    Kuas dan sikat gigi untuk membersihkan 

    Nah, bagi Anda yang ingin memiliki furnitur dan dekorasi kayu yang awet, membersihkan memang menjadi hal yang mutlak bahkan menjadi syarat pertama yang disebutkan sebelumnya. Namun, membersihkan ornamen kayu kadang sangat sulit karena ada banyak detail yang tidak dapat dijangkau dengan lap atau kemoceng. Untuk membersihkan area tersebut Anda bisa gunakan kuas kecil atau sikat gigi. Ujungnya yang kecil akan menjangkau bagian yang lebih kecil dan lebih dalam sehingga Anda bisa membersihkannya dengan menyeluruh. 

    Teh sisa? Gunakan sebagai pembersih 

    Cara terakhir yang dapat digunakan untuk merawat furnitur dan dekorasi kayu adalah teh sisa. Ya, sisa teh dapat Anda jadikan sebagai pembersih perabot kayu. Caranya dengan merendam kain lembut dengan air teh sisa, kemudian memerasnya. Setelah itu, lap bagian furnitur sampai bersih. Jangan lupa untuk mengeringkannya dengan menyeluruh sebelum menyimpan furnitur dan dekorasi kayu Anda. 

    Salah satu musuh utama dari perabot kayu adalah rayap. Melakukan pembersihan secara teratur dapat mencegah serangan rayap pada perabot kayu Anda. Memberi pelitur dan anti rayap juga akan sangat membantu. Pastikan Anda selalu menjaga perabot tetap kering. Anda juga bisa melakukan pengeringan perabot dengan menjemurnya sebentar jika memungkinkan. Cara termudah tentunya dengan menjaga ruangan agar tidak terlalu lembab dengan menggunakan penyerap kelembaban, kapur barus, jel silika komersial, dan sebagainya.